Jenis Rangkaian Listrik
Sobat SaBi tau nggak, ternyata baterai bisa disusun dengan berbagai cara untuk membentuk rangkaian listrik. Berdasarkan bentuk rangkaiannya, rangkaian listrik dibagi menjadi 3, yaitu:
1. Rangkaian Seri
Jika baterai atau sumber listrik yang lain disusun berderet, rangkaiannya disebut rangkaian seri.
2. Rangkaian Paralel
Sedangkan, jika baterai atau sumber listrik yang lain disusun secara sejajar, rangkaiannya disebut rangkaian paralel.
3. Rangkaian Campuran
Kalo rangkaian campuran, pasti Sobat SaBi udah pada tau. Rangkaian campuran adalah gabungan dari susunan rangkaian seri dan rangkaian paralel.
Sifat-Sifat Rangkaian Listrik
1. Rangkaian Seri
Dari gambar di atas, kita dapat simpulkan sifat rangkaian seri adalah jika salah satu lampu diputus atau dipadamkan, maka lampu yang lain tidak dapat menyala. Jika lampu B dipadamkan, maka lampu A dan lampu C tidak dapat menyala.
Beberapa contoh penggunaan rangkaian seri yang sering kita temui di kehidupan sehari-hari, diantaranya:
- Lampu senter
- Lampu hias pohon natal
- Lampu kota
- Lampu LED
2. Rangkaian Paralel
Sifat rangkaian paralel adalah jika salah satu lampu diputus atau dipadamkan, maka lampu yang lain tetap akan menyala. Jika lampu B diputus atau dipadamkan, maka lampu A dan lampu C tetap akan menyala.
Contoh penggunaan rangkaian paralel, yaitu:
- Lampu lalu lintas
- Listrik di kantor, rumah, dan pabrik
3. Rangkaian Campuran
Pada rangkaian campuran, jika lampu A dipadamkan maka lampu B, C, dan D tidak akan menyala karena lampu A berkedudukan seri terhadap gabungan lampu B, C, dan D. Tetapi jika lampu C dipadamkan, ketiga lampu yang lain tidak akan terpengaruh.
Baca juga : Urutan Planet di Tata Surya dan Penjelasannya
Nah, itu tadi beberapa hal mengenai jenis, sifat, dan contoh rangkaian listrik dalam kehidupan sehari-hari. Kalo Sobat SaBi mau tau lebih lengkap mengenai rangkaian listrik, kamu bisa download aplikasi SayaBisa disini! Kamu juga bisa lihat video pelajaran lainnya melalui YouTube Channel Geniora SayaBisa. Byeee!
